obati Panas Dalam
Obati panas dalam mungkin sulit untuk menghindari kegiatan , bahkan harus mengambil jatah tidur di malam hari. Dengan banyaknya kegiatan, dan kurangnya tidur, sulit rasanya menjaga kesehatan, apalagi terkadang makan saja terlunta-lunta. Setidaknya ini yang saya rasakan.Seringkali, ketika badan tidak fit, saya terserang penyakit yang bisa dibilang cukup sering menjangkiti, yaitu panas dalam. Biasanya panas dalam ini efeknya karena kurang minum, apalagi setelah makan goreng-gorengan, atau berbicara penuh seharian, haus tapi tidak ada minum. Hasilnya adalah tenggorokan terasa perih ketika menelan, sariawan, bibir pecah-pecah.
Berikut ini ada tips bagi Anda yang mengalami penyakit ini, ingin menyembuhkannya dengan cepat, tapi tanpa harus minum obat bahkan antibiotik. Tips ini sudah cukup terbukti mampu mengobati panas dalam yang saya alami dalam 2 malam saja.
Kuncinya yang pasti paling utama adalah banyak minum air. Terakhir kali saya kena panas dalam, saya habis puluhan ribu untuk beli air mineral botol di kantin kampus. Besoknya saya membawa sendiri air botol dari rumah (2×1.5 L). Berikutnya yang paling membantu adalah larutan penyegar. Saya sih pecinta merk Adem Sari. Memang kadang repot kalau dibawa beraktivitas, harus mengaduk dahulu. Mungkin untuk alternatif bisa pakai merk lain Jezzcool yang berupa tablet larut. Minum larutan penyegar ini hingga 4 kali sehari. Jangan berlebihan, bisa bikin gangguan pencernaan (saya alami sendiri).
Berikutnya adalah permen pelega tenggorokan. Permen ini biasanya saya konsumsi kapanpun ketika gatal di tenggorokan begitu perih. Permen ini juga saya rasakan khasiatnya dapat membantu mempercepat proses penyembuhan. Merk yang biasa saya makan (karena murah) adalah Woods. Bisa juga yang agak mahal Strepsil.
Dan yang terakhir adalah penyambung nyawa yaitu larutan Vitamin C yang sangat saya percaya ampuh untuk mempercepat penyembuhan atau pemulihan. Saya minum YouC 1000 yang ukuran botol kaca. Rasanya yang cukup asam dan bersoda memberi efek menyegarkan di tenggorokan. Saya minum ini biasanya di malam hari, setelah makan malam, atau sesaat sebelum tidur. Kenapa? Saya pernah baca, vitamin C diserap tubuh paling optimal adalah di malam hari, atau ketika tidur. Jadi, tak ada salahnya mengikuti pesan ini. Oya, favorit saya adalah rasa jeruk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar